Dari Khotbah
<< Sebelumnya | Memberitakan Alkitab secara Keseluruhan | >> Berikutnya |
Pendahuluan
1. Kesatuan Alkitab
a. Riwayat Besar
b. Kristologi
Perjanjian Lama berisi berbagai janji tentang Mesias (= Kristus) dan mempersiapkan jalan untuk kedatangan-Nya. Dalam Perjanjian Baru penggenapan janji tersebut diceritakan dalam pribadi Yesus dari Nazaret. Bahkan pristiwa terpenting dalam sejarah keselamatan menyangkut Yesus Kristus, yakni kematian dan kebangkitan-Nya. Boleh dikatakan seluruh Alkitab bersaksi kepada Yesus sebagai Kristus:
c. Teologi
Keyakinan dasar Kristen adalah keesaan Allah:
Pada abad ke-2 M, Marcion memberanikan diri membedakan dua allah (satu dalam Perjanjian Lama, satu dalam Perjanjian Baru). Tetapi ide ini ditolak gereja pada waktu itu. Hanya ada satu Allah; tidak ada yang lain!
Pemahaman tentang Allah memang berkembang, sehingga pada Perjanjian Baru tampak konsep Tritunggal, dan peranan Roh Kudus menjadi lebih jelas. Namun Allah sendiri tetap sama. Baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru merupakan firman Allah yang esa. Oleh karena itu, kedua-duanya penting untuk pemberitaan kita.
2. Perjanjian-Lama dan Baru
a. Makna 'Perjanjian'
Istilah
Perjanjian manusia dengan manusia
Perjanjian Allah dengan manusia
Rumusan
b. Perjanjian Allah dengan Abraham
c. Peneguhan Perjanjian di Sinai
d. Pengingkaran Perjanjian
e. Perjanjian yang Baru - Dijanjikan
f. Perjanjian yang Baru-Digenapi
3. Pemberitaan dalam Konteks seluruh Alkiab
a. Pemberitaan dalam Konteks
b. Pemberitaan Perjanjian Lama
c. Pemberitaan Perjanjian Baru
d. Pemberitaan Seluruh Alkitab
Kesimpulan